Love Make great Life

                                                                                             

Love? Cinta? Bagaimana menurutmu Cinta itu?
     
       Cinta merupakan anugerah dari Tuhan. Cinta tak selamanya nafsu, tergantung cara pemakainya. Cinta bersifat memberi dan tanpa pamrih. Cinta sangatlah indah, apabila kita memanfaatkannya di jalan yang benar. Ingat bahwa apapun ketika digunakan di jalan yang benar akan menghasilkan sesuatu yang benar pula. Oleh karena cinta mampu membawa perubahan. Perubahan yang bagaimana? Tentunya perubahan yang positif. So, gunakan cinta dalam hal yang positif. Berbicara cinta sangat banyak makna pendukungnya. Diantaranya, pasti menuju yang namanya pacaran. Bahasa gaul anak muda jaman sekarang. Padahal berbicara cinta tidak selalu menuju pacaran. Dia bisa menjadi motivasi dalam hidupmu. Sedangkan pacaran hanya menghabiskan waktu dengan hal yang tidak penting. Okelah penulis akui bahwa penulis pernah pacaran. Namun ya begitulah kandas di tengah jalan. Instan yang tidak pasti. Bagi penulis itu sungguh sangat merugikan. Maka dari itu, Penulis menulis seperti ini. Bayangkan apa yang Anda dapat dari pacaran. Mungkin memang semua itu ada hikmahnya, namun kebanyakan hanyalah sakit hati semata. Untuk itu tidak apa, kedepannya penulis berharap kalian berfikir kritis dan pahami dalam setiap perilaku. Cari perilaku yang sekiranya dapat bermanfaat bagimu. Okelah, kita manusia biasa yang masih banyak salah dan khilaf. Wajar. Agar kedepannya manusia bisa berfikir dengan jernih dan mendapatkan hal-hal yang menakjubkan dari setiap perilakumu, tentunya perilaku yang positif. Dan semua itu kita dasarkan atas cinta. Cinta yang membuat hidup menjadi hebat. Membuat kalian berada di jalan yang benar.
       Penulis mencoba mengajak kalian untuk berfikir lagi secara kritis tentang cinta. Cinta menuju hidup yang hebat. Cinta yang membawa perubahan yang baik. Pertama-tama ingat tentang Tuhan dan Ibu. Mencobalah mencintai Tuhan dan ibu dengan sepenuh hatimu. Tuhan dan Ibu membawa kita ke perubahan yang lebih baik bukan? Coba rasakan dan renungkan. Cari sampai titik temu. Nikmati segala apa yang telah diberikan Tuhan dan Ibu. Sungguh tak ada habisnya. Mulai dari berjuang ketika mengandung, melahirkan, mendidik, hingga besar seperti Anda-anda sekalian saat ini. Sungguh sangat luar biasa cinta Tuhan dengan Ibu. Ketika Tuhan memberikan ujian kepada kita, Dia Maha Segalanya lantaran Dia-lah Dzat yang mencintai kita. Tuhan Maha Pengasih lagi Maha penyayang. Betapa tidak? Tuhan masih membuat kita hidup, memberikan kesehatan, memberikan rezeki, teman, sahabat, atau mungkin orang yang kita sayang. Sedangkan Ibu, selain berjuang ketika mengandung dan melahirkan, Beliau memberikan kasih sayang yang sangat luas, seperti mendidik kita, mengurus kita ketika sakit, memberi kita uang, memasakkan makanan setiap hari, menyeterika baju, bahkan ibu sampai bekerja mencari nafkah untuk kita, dan masih banyak lainnya. Selanjutnya barulah ayah. Beliau sesosok yang kuat dan tahan banting. Ketika hujan pun Ayah bekerja mencari nafkah untuk kebutuhan kita. Misalkan yang kita jumpai diantara anda yang punya Ayah seorang petani. Hujan-hujan plus petir, Beliau berangkat ke sawah mengurus ladangnya yang ditakutkan terjadi apa-apa. Semua itu, tidak lain hanyalah untuk kita. Untuk memenuhi segala kebutuhan kita. Maka, sayangilah mereka seperti kamu menyayangi dirimu. Begitu juga ketika kita mencintai seseorang, jadikan cintamu di jalan yang benar. Apakah ada diantara kalian semua sedang jatuh cinta? Pasti ada kan? Jika ada, baguslah, berarti sama seperti Penulis. Kini Penulis sedang mencintai seseorang di sana. Dia sesosok yang aku dambakan. Dia ahli dalam bidang arsitek. Penulis berdoa selalu kepada Tuhan agar kelak bias berdampingan dengannya. He is my inspiration. Karena Dia ku menjadi baik. Kini ku lebih bersemangat menjalani hari-hariku. Penulis sedang mempersiapkan diri menjadi pribadi yang super kelak pantas menjadi pendampingnya. Ketika kita mencintai seseorang, maka pilihlah yang super, maka akan membuat dirimu menjadi super pula ketika Kamu menjadikan ciantanya dia jalan yang benar. Dia sesosok yang special. Bahkan baik agamanya dan kepribadiannya. Jangan menjadikan cinta sebagai nafsu yang hanya memperburuk dirimu. So jangan lupakan mantra ini guys. Good Luck yaa…Dan temukan cinata sejatimu…If You Want it, Come on, And Get It….Keep Spirit!!!! :-)

“ By Novie “

PENULIS ITU HEBAT!!!

        Penulis adalah orang yang suka berkarya dalam sebuah tulisan. Penulis selalu hobi menulis, entah menulis diary, cerpen, novel, puisi, pantun, atau mungkin hanya sebuah tulisan coret-coret. Semuanya berhubungan dengan menulis. Menulis adalah hubungan timbal balik antara pena dengan buku. Pena membutuhkan buku, dan buku tanpa pena tidak berarti apa-apa. Menulis adalah hobi yang menyenangkan bagi seorang penulis. Segala hal yang dirasakan oleh penulis bisa dituangkan dalam bentuk tulisan yang mungkin dibuat semenarik mungkin atau seindah mungkin. Ketika rasa bosan itu pun melanda seorang penulis, bahkan manakala kegalauan melanda hati sang Penulis, menulis tetap menjadi aktivitas nomor satu. Bagi Penulis, menulis adalah separuh dari kehidupannya. Sebagian orang beranggapan bahwa penulis itu sering mengalami yang namanya ribuan kegagalan. Padahal kenyataannya tidak selalu demikian. Hidup ini tidak mudah. Manusia akan mengalami yang namanya kegagalan yang beruntun-runtun dalam hidupnya. Karena manusia akan mendapatkan satu keberhasilan yang luar biasa dalam hidupnya.
        Pada dasarnya, Penulis itu berpikiran unik, kreatif, dan kritis. Ketika ada suatu permasalahan, penulis selalu berfikir secara mendalam hingga akan dituangkan dalam sebuah tulisan. Seseorang yang berfikiran ingin menjadi seorang penulis itu adalah fikiran yang luar biasa. Penulis itu adalah orang yang siap menghadapi berbagai tantangan. Penulis akan menghadapi yang namanya "KARYA DITOLAK". Betapa sakitnya ketika karya-karya dari seorang penulis itu ditolak. Namun, penulis sesungguhnya memiliki karakter "ANTI MENYERAH". Karena ketika menyerah ada dalam sifat Sang Penulis, lebih baik tidak usah menjadi seorang penulis. Menyerah hanyalah hambatan untuk berkarya lagi. Sehingga Anti Menyerahlah sifat dasar seorang penulis.
          Sebagian manusia mengatakan bahwa menulis itu membosankan. Pikirkan kembali....Ingat bahwa hobi manusia satu dengan yang lainnya itu berbeda. Sehingga ketika manusia mengatakan bahwa menulis itu membosankan adalah karena mereka bukan jiwa-jiwa seorang Penulis. Maka dari itu sampai kapanpun ketika Bosan itu selalu ada dalam diri manusia, Mereka tidak akan pernah menjadi seorang Penulis. Sayang sekali, orang-orang seperti itu. Berusahalah untuk menjadi seorang penulis. Kita akan bersahabat dengan Buku dan Pena. Mereka akan senantiasa selalu menemani kita sepanjang waktu, terutama di saat kita gundah gulana dan kesepian. Kita bisa menuangkan segala hal yang ada dibenak kita. Mulai dari hal yang kecil hingga hal yang besar.
          Berbahagialah ketika kita memiliki pikiran ingin menjadi seorang penulis. Penulis mampu menciptakan karya-karya besar. Kita bisa menulis apa saja, mulai dari diary, novel, cerpen, puisi, pantun, karya ilmiah, penelitian, dan lain-lain. Banyak di kalangan cendekiawan yang menggeluti bidang tulis menulis. Seperti Al Kindi, Kahlil Gibran, Harun Yahya, dan lain-lain. Beliau adalah orang-orang sukses yang bergelut pula pada bidang tulis menulis. Mereka semua pada dasarnya adalah seorang penulis. Mereka mampu mengharumkan nama bangsanya. Sangatlah pantas bila mereka adalah orang sukses. Karena dibalik tulisan mereka di dalamnya ada sebuah impian, yaitu sesuatu yang mereka cita-citakan. Impian mereka bisa dituangkan dalam sebuah tulisan. Dengan begitu, sedikit demi sedikit langkah-langkah kecil mulai digali dan dituangkan dalam keadaan yang nyata. "Bermimpilah besar, Karena sesegera impian itu akan tercipta. Maka mulailah dengan langkah kecil untuk menggapainya". Pernahkan denger kata-kata seperti ini???.....Maka Berbanggalah menjadi seorang Penulis.....AYO MENULIS!!!!!!! AYO GAPAI IMPIANMU!!!!!!!

BY NOVI